Friday, 2 August 2013

freon ac yang menghemat listrk


Menggunakan Musicool HC yang Hemat Listrik & Ramah Lingkungan Pada Mesin AC Sebagai Pengganti Freon
Seperti yg kita ketahui sekarang ini banyak sekali isu-isu krisis yang melanda negeri kita ini, mulai dari perubahan iklim yang tidak menentu, ROB di sepanjang Pantai Utara Jawa, banjir, krisis listrik, Air dan BBM. Saya ingin membahas hal tersebut dari salah satu penyebabnya , yaitu CFC, HFC dan HCFC (C-Chloro, F-Fluor, C-Carbon, H-Hydro) atau disini biasa dikenal dengan istilah FREON (Syntetic Refrigerant). Chlor adalah gas yang merusak lapisan ozon sedangkan Fluor adalah gas yang menimbulkan efek rumah kaca.
Global warming potential (GWP) gas Fluor dari freon adalah 510, artinya freon dapat mengakibatkan pemanasan global 510 kali lebih berbahaya dibanding CO2, sedangkan Atsmosfir Life Time (ALT) dari freon adalah 15, artinya freon akan bertahan di atsmosfir selama 15 tahun sebelum akhirnya terurai.
Sudah saatnya kita sekarang mengurangi penggunaan CFC,HFC dan HCFC dalam mesin-mesin pendingin kita, khususnya untuk Gedung-gedung bertingkat, perkantoran, mal dan industri. Sekarang ini sudah ada bahan pendingin alternatif pengganti freon yaitu Hydrocarbon Refrigerant (Natural Refrigerant). Merek dan jenis HC yang beredar di Indonesia cukup banyak, seperti Musicool, Hychill, Safe, Duracool, Hycool, dll. HC yang saya bahas disini adalah Musicool, karena Musicool adalah produk dalam negeri, salah satu produk Pertamina yang dibuat di Unit Pengolahan III, Plaju, Sumsel di tepi sungai Musi.
Musicool adalah refrigerant dengan bahan dasar hydrocarbon alam dan termasuk dalam kelompok refrigerant ramah lingkungan, dirancang sebagai alternatif pengganti freon yang merupakan refrigerant sintetic kelompok halokarbon; CFC R-12, HCFC R-22 dan HFC R-134a yang masih memliki potensi merusak alam.
Musicool telah memenuhi persyaratan teknis sebagai refrigerant yaitu meliputi aspek sifat fisika dan termodinamika, diagram tekanan versus suhu serta uji kinerja pada siklus refrigerasi. Hasil pengujian menunjukan bahwa dengan beban pendingin yang sama, MUSICOOL memiliki keunggulan-keunggulan dibandingkan dengan refrigerant sintetic. diantaranya beberapa parameter memberikan indikasi data lebih kecil, seperti kerapatan bahan (density), rasio tekanan kondensasi terhadap evaporasi dan nilai viskositasnya, sedangkan beberapa parameter lain memberikan indikasi data lebih besar, seperti efek refrigeras, COP, kalor laten dan konduktivitas bahan.
KEUNGGULAN MUSICOOL REFRIGERANT
1. Ramah Lingkungan dan Nyaman, MUSICOOL tidak beracun, tidak membentuk gum, nyaman dan pelepasannya ke alam bebas tidak akan merusak lapisan ozon dan tidak menimbulkan efek pemanasan global.
2. Hemat Listrik / Energi, MUSICOOL mempunyai sifat termodinamika yang lebih baik sehingga dapat menghemat pemakaian energy/listrik hingga 30% dibanding dengan refrigerant fluorocarbon pada kapasitas mesin pendingin yang sama.
3. Lebih Irit, MUSICOOL memiliki sifat kerapatan yang rendah sehingga hanya memerlukan sekitar 30% dari penggunaan refrigerany fluorocarbon pada kapasitas mesin pendingin yang sama.
4. Pengganti Untuk Semua, MUSICOOL dapat menggantikan refrigerant yang digunakan selama ini tanpa mengubah atau mengganti komponen maupun pelumas.
5. Memenuhi Persyaratan International, Musicool memenuhi baku mutu internasional dalam pemakaian maupun implikasi yang menyertainya.
Dengan mengganti bahan pendingin mesin AC kita dengan Hydrocarbon, berarti ada beberapa isu yang terselesaikan, yaitu: kerusakan lapisan ozon, pemanasan global dan penghematan listrik/energy.

MUSICOOL SEBAGAI REFRIGERANT ALTERNATIF
• Memiliki Sifat Fisika dan Thermodinamika yang lebih baik
• Sangat ramah lingkungan, tidak merusak lapisan Ozon dan tidak menimbulkan Efek Rumah Kaca
• Familiar dengan kehidupan manusia
• Kompatible terhadap semua mesin pendingin yang biasa menggunakan Refrigeran Sintetis
• Tidak merusak komponen Mesin AC
• Tidak perlu penggantian komponen peralatan AC
• Produk dalam negeri (Pertamina), bahan baku banyak, Supply terjamin, serta Backup teknis tersedia

Musicool Refrigerant Hydrocarbon juga sudah mengikuti prosedur keamanan dan keselamatan pada :
• British Standard/BS 4434 : 1995 safety and environmental aspect in the design, construction and installation of refrigerating system and appliances.
• AS/NZS-1677 : refrigeration and air Conditioning safety for the use of all refrigerant, including hidrocarbons.
Standar Nasional Indonesia (SNI)
• SNI 06-6500-2000 : Aturan Keamanan Penggunaan Refrigerant pada Instalasi Tetap.
• SNI 06-6511-2000 : Pedoman Keamanan Pengisian, Penyimpanan dan Transportasi Refrigerant Hidrokarbon.
• SNI 06-6512-2000 : Pedoman Praktis Pemakaian Refrigerant Hidrokarbon Pada mesin Tata Udara Kendaraan Bermotor

Mengenali Specksifikasi AC PANASONIC


Specsifikasi AC merk Panasonic
Envio Inverter Series
CS-S10JKP

o INVERTER
o Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
o Advanced E-ion Air purifying System
o Design Revolusioner (Indoor Unit)
o Mild Dry Cooling

CS-S10MKP
* 1 PK
* 730 (225-920) Watt
* 290 x 870 x 204( indoor)
* 510 x 650 x 230( outdoor)
* Pemakaian listrik dapat dihemat hingga 50%(INVERTER Technology)
* Semakin hemat listrik hingga 30%
* Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
* Advanced E-ion Air Purifying System
* Design Revolusioner (Indoor Unit)
* Mild Dry Cooling

CS-S13MKP
* 1 1/2 PK
* 1010 (260-1200) Watt
* 290 x 870 x 204( indoor)
* 540 x 780 x 289( outdoor)
* Pemakaian listrik dapat dihemat hingga 50%(INVERTER Technology)
* Semakin hemat listrik hingga 30%
* Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
* Advanced E-ion Air Purifying System
* Design Revolusioner (Indoor Unit)
* Mild Dry Cooling

CS-S18MKP
* 2 PK
* 1440 (290-1700) Watt
* 290 x 1070 x 235( indoor)
* 540 x 780 x 289( outdoor)
* Pemakaian listrik dapat dihemat hingga 50%(INVERTER Technology)
* Semakin hemat listrik hingga 30%
* Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
* Advanced E-ion Air Purifying System
* Design Revolusioner (Indoor Unit)
* Mild Dry Cooling

CS-S24MKP
* 2 1/2 PK
* 1880 (320-2200) Watt
* 290 x1070 x 235( indoor)
* 695 x 875 x 320( outdoor)
* Pemakaian listrik dapat dihemat hingga 50%(INVERTER Technology)
* Semakin hemat listrik hingga 30%
* Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
* Advanced E-ion Air Purifying System
* Design Revolusioner (Indoor Unit)
* Mild Dry Cooling

Envio Series
CS-C9JKP

o Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
o Advanced E-ion Air purifying System
o Design Revolusioner (Indoor Unit)

CS-C7MKP
* 3/4 PK
* 590 WATT
* 290 x 870 x 204( indoor)
* 510 x 650 x 230( outdoor)
* Semakin hemat listrik hingga 20%
* Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
* Advanced E-ion Air Purifying System
* Design Revolusioner (Indoor Unit)

CS-C9MKP
* 1PK
* 800 WATT
* 290 x 870 x 204( indoor)
* 510 x 650 x 230( outdoor)
* Semakin hemat listrik hingga 20%
* Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
* Advanced E-ion Air Purifying System
* Design Revolusioner (Indoor Unit)

CS-C12MKP
* 1 1/2 PK
* 1.110 WATT
* 290 x 870 x 204( indoor)
* 510 x 650 x 230( outdoor)
* Semakin hemat listrik hingga 20%
* Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
* Advanced E-ion Air Purifying System
* Design Revolusioner (Indoor Unit)

CS-C18MKP
* 2 PK
* 1.750 WATT
* 290 x1070 x 235( indoor)
* 540 x 780 x 289( outdoor)
* Semakin hemat listrik hingga 20%
* Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
* Advanced E-ion Air Purifying System
* Design Revolusioner (Indoor Unit)

CS-C24MKP
* 2 1/2 PK
* 2.350 WATT
* 290 x1070 x 235( indoor)
* 750 x 875 x 345( outdoor)
* Semakin hemat listrik hingga 20%
* Patrol Sensor dengan 3 warna indikator dengan design terbaru
* Advanced E-ion Air Purifying System
* Design Revolusioner (Indoor Unit)

Semi Deluxe Series
CS-KC5JKJD

o Low Wattage 320 Watt
o Powerful Mode
o Quiet Mode
o Timer On/Off 24 Jam
o Economy Mode

CS-KC5MKJ
* 1/2 PK
* Low Wattage 320 Watt
* Powerful Mode
* Quiet Mode
* Timer On/Off 24 Jam
* Super Allerubuster Filter
* Eco Smart

CS-KC7MKJ
* 3/4 PK
* Low Wattage 530 Watt
* Powerful Mode
* Quiet Mode
* Timer On/Off 24 Jam
* Super Allerubuster Filter
* Eco Smart

CS-KC9MKJ
* 1PK
* Low Wattage 660 Watt
* Powerful Mode
* Quiet Mode
* Timer On/Off 24 Jam
* Super Allerubuster Filter
* Eco Smart

Standard Series
CS-PC5MKJ

* 1/2 PK
* 395 WATT
* 799 x 280 x 208( indoor)
* 546 x 530 x 253( outdoor)
* Timer ON/OFF 24Hour
* Smart Standby

CS-PC7MKJ
* 3/4 PK
* 595 WATT
* 799 x 280 x 208( indoor)
* 546 x 530 x 253( outdoor)
* Timer ON/OFF 24Hour
* Smart Standby

CS-PC9MKJ
* 1 PK
* 840 WATT
* 799 x 280 x 208( indoor)
* 546 x 530 x 253( outdoor)
* Timer ON/OFF 24Hour
* Smart Standby

CS-PC12MKP
* 1 1/2 PK
* 1170 WATT
* 290 x 870 x 204( indoor)
* 510 x 650 x 230( outdoor)
* Super Alleru Filter
* Soft Dry Operation Mode
* Wide & Long Airflow Vane
* Blue Fin Condensor
* Removable, Washable Panel

CS-PC18MKP
* 2 PK
* 1920 WATT
* 290 x 1070x 235( indoor)
* 540 x 780 x 289( outdoor)
* Super Alleru Filter
* Soft Dry Operation Mode
* Blue Fin Condensor
* Removable, Washable Panel

CS-PC24MKP
* 2 1/2 PK
* 2570 WATT
* 290 x 1070x 235( indoor)
* 750 x 875 x 345( outdoor)
* Super Alleru Filter
* Soft Dry Operation Mode
* Blue Fin Condensor
* Removable, Washable Panel

Mengenal MCB (Miniature Circuit Breaker)



Mengenal MCB (Miniature Circuit Breaker)

MCB bekerja dengan cara pemutusan hubungan yang disebabkan oleh aliran listrik lebih dengan menggunakan electromagnet/bimetal. cara kerja dari MCB ini adalah memanfaatkan pemuaian dari bimetal yang panas akibat arus yang mengalir untuk memutuskan arus listrik. Kapasitas MCB menggunakan satuan Ampere (A), Kapasitas MCB mulai dari 1A, 2A, 4A, 6A, 10A, 16A, 20A, 25A, 32A dll.  MCB yang digunakan harus memiliki logo SNI pada MCB tersebut
Cara mengetahui daya maximum dari MCB adalah dengan mengalikan kapasitas dari MCB tersebut dengan 220v ( tegangan umum di Indonesia ).
contoh
Untuk MCB 6A mempunyai kapasitas menahan daya listrik sebesar :
6A x 220v = 1.200 Watt
Beberapa kegunaan MCB :

  1. Membatasi Penggunaan Listrik
  2. Mematikan listrik apabila terjadi hubungan singkat ( Korslet )
  3. Mengamankan Instalasi Listrik
  4. Membagi rumah menjadi beberapa bagian listrik, sehingga lebih mudah untuk mendeteksi kerusakan instalasi listrik
Cara menentukan penyebab MCB turun
cara menyentuh bagian putih dari MCB, apakah panas atau tidak.

  1. Apabila tidak panas,
kemungkinan ada bagian instalasi yang korslet, biasanya bila instalasi yang korslet tersebut telah di perbaiki, MCB langsung dapat dinyalakan. Jika sesudah beberapa menit MCB tersebut tetap tidak bisa dinyalakan kembali, artinya MCB tersebut sudah rusak
  1. Apabila panas
Itu menandakan MCB mengalami kelebihan beban dalam waktu yang cukup lama, tunggu beberapa menit baru menyalakan MCB tersebut, biasanya apabila langsung di nyalakan, MCB akan langsung turun kembali, hal ini disebabkan oleh BiMetal yang memuai dan membutuhkan waktu untuk kembali ke bentuk semula. Bila sesudah beberapa menit, MCB tersebut tetap tidak bisa dinyalakan, artinya MCB tersebut sudah rusak

Thursday, 1 August 2013

sewaktu ac split dioperasikan, lampu timer pada indoor unit berkedip-kedip???


-ini menandakan thermis yang ada pada komponen pcb rusak.
solusinya adalah:
ganti thermis dengan yang baru (thermis penempatannya ada dievaporator yang kabelnya berwarna hitam yang dihubungkan ke komponen pcb)
-Tekanan/freon didalam sistem berkurang
solusinya adalah:
Bila tekanan freon dalam sistem berkurang, berarti ada kebocoran dibagian indoor unit, instalasi pipa ac split atau pada outdoor unit.
cari kebocoran tersebut dengan menuangkan air yang dicampur dengan sabun detergen disetiap sambungan nepel antara indoor unit dengan instalasi pipa, sambungan nepel antara outdoor dengan instalasi pipa.
cari juga kebocoran pada bagian evaporator pada indoor unit dan disetiap sambungan pengelasan pada bagian outdoor unit.
bila letak kebocoran sudah ditemukan, perbaiki dengan cara mengencangkan mur nepel pada indoor atau outdoor unit, lakukan pengelasan pada evaporator dan sambungan pipa pada outdoor unit.
setelah diperbaiki lakukan vakum pada semua sistem dan isi freon kembali.
-compressor ac mengalami gangguan/macet, solusinya adalah:
periksa running capasitor apakah mengalami kerusakan?
periksa kabel-kabel yang menuju ke compressor, apakah terputus?
periksa overload yang berada diatas body compressor, apakah mengalami kerusakan?

ac split mati total???

solusinya adalah:
yang harus anda periksa pertama kali adalah, mcb yg berada pada box pembagian listrik.

-periksa apa ada mcb yang khusus buat power supply ac turun?
bila ada yang turun segera naikan kembali.

-periksa sikring yang ada pada steker dan komponen pcb ac anda.
bila putus ganti dengan sikring yang baru.

-periksa juga trafo power supply yang berada pada komponen pcb.
apakah berfungsi dengan baik?

bila mcb untuk power ac split sudah dinaikan.
sikring pada steker dan sikring yang ada pada komponen pcb sudah diganti dengan sikring yang baru.
lalu ac split kembali dioperasikan, tetapi tidak lama kemudian mcb turun lagi berarti:
ada korsleting pada ac split anda, biasanya yang korsleting ada pada bagian outdoor unit, yaitu compressor sudah contact body.
atau mcb yg anda gunakan untuk power supply ac split anda terlalu kecil nilai ampernya.

mengapa ac split tidak mau dingin???

1. Check pada remote control, apa posisi operation mode berada pada posisi cool? bila tidak pada posisi cool, pindahkan pada posisi cool.

2. Check pada remote control, apa posisi pengaturan suhu terlalu tinggi?
bila terlalu tinggi, turunkan pada suhu yang terkecil.

3. Check outdoor unit, apakah dapat power supply dari indoor unit?
anda bisa lihat, apa fan motor outdoor unit berputar atau tidak?
bila tidak berputar berarti belum mendapatkan aliran listrik dari indoor unit.

4. Check pada outdoor unit, apa pipa ac split yang berukuran kecil mengeluarkan salju/es?
jika mengeluarkan salju/es berarti unit ac split ada kebocoran freon.
cari kebocoran, perbaiki dan isi freon kembali.

5. Check pada outdoor unit, ukur tekanan freon dengan manifold dan ukur amper compressor.
nilai amper compressor yang normal dapat anda lihat pada tabel spesifikasi disisi indoor unit.
tekanan freon yang normal, jika tidak terjadi kebocoran freon pd unit ac split, adalah 75 psi (jika compressor dapat beroperasi).
namun jika compressor tidak dapat beroperasi tekanan freon bila di ukur dengan manifold adalah 150 psi.
jika fan motor outdoor beroperasi, tetapi compressor tidak dapat start berarti ada kerusakan pada bagian compressor sbb:

-mekanik pada compressor rusak, ini dapat menyebabkan compressor macet/tidak dapat beroperasi.

- overload pada compressor rusak.

- running capasitor rusak.

- kabel-kabel yang menuju ke compressor terputus/terbakar.

- gulungan dinamo pada motor compressor sudah tidak bagus.
ini dapat ditandai dengan amper yang begitu tinggi/diatas batas normal jika diukur dengan clamp meter atau tang ampere.